Penjual Ini Menempelkan Mata Palsu ke Ikan Dagangannya Agar Tetap Terlihat Fresh

Pelangi Casino - Kalau mau mencari dan membeli ikan segar di pasar tradisional, pastinya bagian mata jadi perhatian utama. Yap, karena biasanya mata akan menjadi patokan banyak orang dalam memilih ikan yang segar untuk kemudian diolah menjadi menu-menu nikmat. Hanya saja nggak berlaku di salah satu penjual ikan di Kuwait.

Seperti dilansir dari Oddity Central, seorang penjual ikan di Kuwait akhirnya ditangkap oleh pihak berwajib setelah mereka menemukan kalau ikan-ikan yang dijual ditempeli mata palsu yang terbuat dari plastik. Keputusan untuk menangkap penjual ikan yang namanya tidak disebut itu muncul setelah foto ikan dagangan dengan mata palsu itu beredar di social media dan sempat menjadi viral.

Hal itu bermula dari sebuah video yang diunggah salah seorang user Facebook yang bernama Ayman Mat. Pada videonya, Ayman mencoba membersihkan ikan yang ia beli dengan membuang mata palsu yang menempel. Dalam sekejap, Video Ayman langsung dibagikan sampai ribuan kali, penuh dengan komentar pedas dan segera menjadi viral.

1. Jadi Bahan Candaan Penjual Ikan Lainnya
Kementrian Perdagangan Kuwait sendiri langsung mengambil tindakan dengan menutup toko si penjual ikan dengan mata palsu tadi agar tidak menyebar lebih luas. Hanya saja hal itu tidak menghentikan orang-orang yang mulai mencaci dan mengkritik taktik licik si penjual ikan.

Namun kejadian itu sendiri nyatanya tidak melulu soal kritikan dan kecaman pedas dari warganet saja. Yap, sebabnya beberapa orang justru menjadikan taktik si penjual licik tadi sebagai bahan candaan seperti membuat iklan dimana mereka menyediakan ikan segar tanpa tambahan kosmetik maupun aksesoris.

Licik ? Sudah pasti, karena si penjual tadi memperdagangkan ikan-ikan yang tidak segar dan sudah membohongi para pembelinya. Kalau kamu tiba-tiba mendapati ikan yang juga ditempeli mata palsu dari plastikm kira-kira apa yang bakal kamu lakukan ?

2. Produsen Ikan Makarel Kaleng Angkat Sauara Soal Cacing di Produknya
Baru-Baru ini BPOM telah mengumumkan sebanyak 27 mereka ikan makarel kalengan mengandung cacing. Cacing tersebut berjenis Anisakis Sp. Awalnya temuan ini ditemukan di produk ikan makarel kalengan di Riau.

Sebanyak 27 merek tersebut, 11 mereka lainnya berasal dari produk dalam negeri. Salah satunya adalah PT. Heinz ABC. Terkait hal tersebut, PT. Heinz ABC pun angkat bicara. PT. Heinz menerbitkan sebuah pernyataan resminya.

Pernyataan tersebut resmi dikeluarkan pada tanggal 29 Maret 2018. Dalam pernyataan tersebut, pihaknya telah mendengar kabar dari yang disampaikan BPOM. PT. Heinz ABC mengaku akan bertindak pro-aktif dengan menarik produk dari pasaran.

3. Siap Melakukan Investigasi
"PT. Heinz ABC Indonesia telah mengambil langkah pro-aktif untuk melakukan penarikan produk dari pasar, yang mana keputusan tersebut telah dikomunikasikan kepada BPOM pada tanggal 28 Maret 2018 pagi hari," mengutip surat pernyataan resmi PT Heinz ABC Indonesia yang diterima Health-Liputan6, Jumat (30/3/2018).

Dalam pernyataan tersebut, PT. Heinz ABC juga akan melakukan investigasi terhadap ikan kalengan yang mengandung cacing tersebut. Hal ini dilakukan sebagai bentuk komitmennya untuk memberikan layanan terbaik untuk para konsumen.

Setelah itu, pihak PT. Heinz ABC akan mengumumkan kapan produk ikan makarel kalengan miliknya dinyatakan bersih dan bebas dari kandungan cacing. Sehingga dapat di pasarkan kembali. PT. Heinz ABC juga akan terus menerapkan proses produksi yang terbaik.